Baserah - Masyarakat Kuantan Hilir merayakan tradisi Ghayo Onam (Raya Keenam) bersama Bupati Kuantan Singingi, Dr. H. Suhardiman Amby yang bertempat di Tugu Pasar Usang Baserah pada Rabu (17/4).
Seperti tahun-tahun sebelumnya, perayaan ghayo onam berlangsung meriah. Masyarakat dari semua suku yang ada di Kuantan Hilir memadati tempat acara yang juga berada di tepian lubuk sobae. Masyarakat menghias jambar dengam berbagai hiasan dan berisikan makanan khas dan hasil bumi.
Bupati Kuansing, Dr. H. Suhardiman Amby dalam sambutannya mengapresiasi kesungguhan masyarakat kuantan hilir untuk terus melestarikan adat dan budaya. Untuk itu, Bupati meminta Dinas Budaya dan Pariwisata untuk menganggarkan tradisi Ghayo Onam ini setiap tahunnya. Tidak lupa Bupati juga meminta Dinas terkait untuk memperhatikan rumah godang suku-suku yang berada di Koto Tuo Baserah.
"Ghayo Onam ini tradisi turun temurun yang banyak mengandung nilai-nilai kebaikan seperti menjalin silahturahmi, bergotong royong menyiapkan jambar. Untuk itu perlu untuk kita terus lestarikan sebagai identitas dari masyarakat kuantan hilir," ucap Bupati.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga memberikan bantuan kepada suku-suku dan desa-desa yang ikut berpartisipasi dalam menyukseskan acara Ghayo Onam.
"Ini bentuk kepedulian kami dan pemerintah kepada suku-suku yang telah menyiapkan jambar-jambar yang ukurannya besar-besar ini. Semoga dengan bantuan ini dapat memotivasi kita untuk terus melestarikan budaya ini," tambah Bupati.
Hadir dalam acara Ghayo Onam tahun ini perwakilan dari provinsi Riau yang diwakili oleh Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata Provinsi Riau. Turut hadir anggota DPRD Riko Nanda, anggota DPRD terpilih Imam Maulana Shaleh dan juga Anggota DPRD Prov terpilih H. Zulhendri, S.PWK.,M.Si
#Bupati Kuansing #Tradisi Idulfitri