Sentajo Raya – Bupati Kuansing Dr. H. Suhardiman Amby, meluapkan kegeramannya menyusul kembali rusaknya jembatan darurat Sinambek di Kecamatan Sentajo Raya. Kerusakan tersebut diduga kuat akibat portal pengaman jalan dan jembatan yang sengaja dirusak, sehingga kendaraan bermuatan berlebih bebas melintas.
Bupati Suhardiman menegaskan, pembangunan portal pada sejumlah ruas jalan memiliki tujuan utama untuk melindungi infrastruktur agar tidak cepat rusak. Namun, fakta di lapangan menunjukkan portal-portal tersebut justru dirusak secara sengaja. Akibatnya, kendaraan overload melintas tanpa kendali dan memperparah kerusakan jalan maupun jembatan. “Kalau portal dirusak, maka semua upaya perlindungan infrastruktur menjadi sia-sia,” tegasnya kepada awak media, Kamis (25/12/2025).
Ia mengungkapkan, untuk memperbaiki jembatan Sinambek dibutuhkan anggaran lebih dari Rp7 miliar. Sementara itu, kondisi keuangan daerah saat ini tengah mengalami defisit serta pemangkasan anggaran, sehingga sejumlah proyek pembangunan terpaksa ditunda. Oleh karena itu, Bupati mengimbau masyarakat untuk ikut menjaga infrastruktur yang telah dibangun pemerintah. “Kuncinya adalah menjaga portal bersama-sama, agar jalan dan jembatan bisa bertahan lebih lama,” ujarnya.
Sebelumnya, jembatan Sinambek yang berada di perbatasan Desa Pulau Komang dan Muaro Sentajo dilaporkan mengalami kerusakan dan pengelupasan pada bagian permukaan. Jika tidak segera ditangani, dikhawatirkan jembatan tersebut tidak lagi dapat dilalui kendaraan. Sebagai langkah cepat, Bupati Suhardiman mengaku telah menginstruksikan Dinas Perhubungan, Satpol PP, serta stakeholder terkait untuk segera memperbaiki dan mengamankan kembali portal yang ada.
